Saat ku lihat dia hanyalah senyuman.
Saat kutatap matanya yang hangat hanya ada bahagia.
Semua pikiran jernih dan ide baru selalu terinspirasi dari tawanya.
Tawamu mengangkat beban hidupku.
Cara berfikirmu membuatku membuka jalan pikiranku yang kolot
Setiap perkataanmu membuatku meringankan masalahku.
Tanpa sadar…….
Kau telah menyusup kealiran darahku, meresap kedalam sarafku.
Bermain dalam bayang-bayangku
Menari dalam pikiranku.
Mengambang pada angan-anganku
Sedih tiba-tiba menyelimutiku……..
Seiring perjalanan hidup kuketahui kamu, dirimu pelan-pelan.
Ternyata ada dia, seseorang yang kamu puja.
Lain waktu kulihat kamu dengan seseorang yang berbeda begitu dekat
Tertawa, bercanda, keisengan.
Aku bisa apa terhadap semua itu?
Irikah?
Ya , walau kusering dengar cinta semu….
Ketahuilah ku memikirkanmu walau takkan pernah terucap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar